3 FEBRUARI 1984, PELUNCURAN MISI KE-10 PESAWAT ULANG ALIK CHALLENGER (STS-41-B)

 
STS-41-B adalah misi Penerbangan Ruang Angkasa NASA yang kesepuluh dan merupakan penerbangan keempat untuk Pesawat Ulang Alik Challenger. Misi ini diluncurkan pada tanggal 3 Februari 1984 dengan panjang misi 8 hari, dan mendarat di landasan pacu di Kennedy Space Center pada 11 Februari 1984. Misi utama penerbangan luar angkasa ini adalah untuk meluncurkan dua satelit komunikasi Hughes HS-376 yang pada akhitnya gagal mengorbit bumi karena kegagalan toket tingkat atas. Misi ini juga terkenal karena dua awak pesawat yaitu McCandless dan Stewart melakukan dua kali aktivitas ekstravehicular (EVA) tanpa ikatan, atau yang dikenal dengan istilah spacewalk untuk pertama kalinya sepanjang sejarah penerbangan luar angkasa serta sekaligus menguji coba Manned Maneuvering Unit sebagai perangkat pengendali saat melakukan  spacewalk.  

Misi STS-41-B ini merupakan kelanjutan dari misi sebelumnya yaitu STS-9, namun sistem penomoran penerbangan untuk program Space Shuttle kali ini diubah. Dengan demikian, penerbangan berikutnya, bukan diberi nama STS-10, namun diberi nama STS-41-B, hal ini karena misi STS-10 telah dibatalkan karena terjadi penundaan muatan. 

AWAK PESAWAT
Awak Pesawat yang Ikut Serta Dalam Misi ini yaitu:

Vance D. Brand

Pada misi kali ini Brand bertugas sebagai Commander. Bagi Brand misi kali ini merupakan penerbangan ke tiga kalinya ke luar angkasa. Brand melakukan penerbangan perdananya ke luar angkasa pada misi "the Apollo-Soyuz Test Project mission" yang diluncurkan pada 15 Juli 1975 dan bertugas sebagai Apollo Command Module Pilot berdama empat awal lainnya yaitu Komandan Apollo Thomas Stafford, Pilot Modul Docking Apollo Deke Slayton, Komandan Soyuz Alexei Leonov, dan Insinyur Penerbangan Soyuz Valeri Kubasov. Misi mengorbit Bumi selama 9 (sembilan) hari ini melibatkan pesawat euang angkasa Soyuz dan pesawat Apollo. Soyuz diluncurkan dari Baikonur Cosmodrome, sementara Apollo diluncurkan 7½ jam kemudian dari Kennedy Space Center. Dua hari kemudian, kedua pesawat ruang angkasa itu berhasil merapat, melakukan pengujian sistem docking baru dan menunjukkan kerja sama internasional di luar angkasa antara astronot Amerika dan kosmonot Soviet. 
 
3-februari-1984-peluncuran-misi-sts-41-b-challenger-vance-devoe-brand-www-agniamedia-com
 
Penerbangan kedua Brand yaitu peluncuran misi STS-5 yang melibatkan pesawat ulang alik Columbia, yang merupakan misi penerbangan "fully operational flight" untuk pertama kalinya dalam program penerbangan luar angkasa. Misi STS-5 diluncurkan pada tanggal 11 November 1982 dengan membawa 4 (empat) orang awak yaitu Brand sendiri, ditambah Kolonel Robert Overmyer sebagai pilot, dan dua orang spesialis misi yaitu Dr. Joseph P. Allen dan Dr. William B. Lenoir.  Misi STS-5 utamanya adalah melakukan demontrasi peluncuran dua satelit komersial pertama dari ruang muatan pesawat ulang alik ke orbit bumi.

Sebelum ditunjuk dalam misi STS-41-B, Brand awalnya dilatih untuk misi luar angkasa STS-51-H di Atlantis pada November 1985, namun misi ini akhirnya dibatalkan setelah terjadinya kecelakaan pada pesawat Challenger yang menewaskan seluruh kru. Misi ini kemudian direncanakan kembali untuk STS-61-K, misi Spacelab yang akan diluncurkan di Columbia pada Oktober 1986. 

Komandan Robert L. Gibson

Robert L. Gibson bergabung ke NASA pada Januari 1978 dan mulai aktif menjadi astronot pada bulan Agustus 1979. Pada penerbangan luar angkasa pertamanya, Gibson mendapatkan tugas sebagai pilot dari awak STS 41-B yang diluncurkan dari Kennedy Space Center, Florida, pada 3 Februari 1984. Gibson mengundurkan diri dari NASA pada bulan November 1996 dan menjadi pilot Southwest Airlines. Pada tahun 2006, seperti dilansir NASA Watch, Gibson terpaksa pensiun seperti yang diamanatkan oleh Administrasi Penerbangan Federal untuk pilot maskapai komersial. Gibson secara terbuka menentang peraturan federal yang mengharuskan pilot maskapai untuk pensiun pada usia 60 tahun.
 
3-februari-1984-peluncuran-misi-sts-41-b-challenger-robert-lee-gibson-www-agniamedia-com
 
Kapten Bruce Mc. Candless II

Bruce Mc. Candless II bergabung ke NASA pada April 1966 dan mendapatkan misi pertamanya ke luar angkasa pada peluncuran misi STS-41-B dengan tugas sebagai Mission Specialist 1. Pada misi pertamanya tersebut bersama Robert L. Stewart, Bruce melakukan uji coba Manned Maneuvering Unit (MMU) untuk melakukan aktivitas ekstravehicular (EVA) atau yang disebut Spacewalk untuk pertama kalinya di Luar Angkasa. 
 
3-februari-1984-peluncuran-misi-sts-41-b-challenger-bruce-mc-candless-ii-www-agniamedia-com

Bruce menceritakan pengalamannya dalam sebuah tulisan, isinya yaitu:
"Saya selalu melakukan berbagai pelatihan. Saya hanya ingin keluar dan terbang. Saya merasa sangat nyaman... Udara menjadi sangat dingin sehingga gigi saya bergemeletuk dan saya menggigil, tetapi itu adalah hal yang sangat kecil. ... Saya telah diberitahu tentang vakum yang tenang yang Anda alami di luar angkasa, tetapi dengan tiga tautan radio yang mengatakan, 'Berapa lama oksigenmu bertahan?', 'Jauhi mesin!' dan 'Kapan giliranku?', itu tidak begitu damai ... Itu adalah perasaan yang luar biasa, campuran kegembiraan pribadi dan kebanggaan profesional: butuh bertahun-tahun untuk sampai ke titik itu."

Letnan Kolonel Robert L. Stewart
Robert L. Stewart bergabung ke NASA pada Agustus 1979 dan mendapatkan misi pertamanya ke luar angkasa pada peluncuran misi STS-41-B dengan tugas sebagai Mission Specialist 2. Pada misi pertamanya tersebut bersama Bruce Mc. Candless II, Stewart melakukan uji coba Manned Maneuvering Unit (MMU) untuk melakukan aktivitas ekstravehicular (EVA) atau yang disebut Spacewalk untuk pertama kalinya di Luar Angkasa. Stewart EVA pertama, bersama dengan Bruce McCandless berlangsung 6 jam dan 17 menit. Selama EVA kedua, Stewart menggunakan MMU untuk perjalanan luar angkasa tanpa menggunakan tali pengait, berlangsung 5 jam dan 55 menit. 
 
3-februari-1984-peluncuran-misi-sts-41-b-challenger-robert-lee-stewart-www-agniamedia-com
 
Misi keduanya yaitu STS-51-J Atlantis, berlangsung dari tanggal 3 - 7 Oktober 1985. Misi keduanya ini diluncurkan dari Kennedy Space Center, Florida, dan setelah 98 jam operasi orbit, Stewart bersama timnya kembali mendarat di Pangkalan Angkatan Udara Edwards, California. Peluncuran STS-51-J adalah misi dari Departemen Pertahanan Pesawat Ulang-alik kedua, dan peluncuran perdana Atlantis. Selama misi keduanya ini, Stewart bertanggung jawab atas sejumlah aktivitas di orbit 

Dr. Ronald E. McNair
Ronald E. McNair bergabung ke NASA pada Tahun 1978 dan mendapatkan misi pertamanya ke luar angkasa pada peluncuran misi STS-41-B dengan tugas sebagai Mission Specialist 3. Pada misi ini Ronald E. McNair dinobatkan menjadi orang Afrika-Amerika kedua yang terbang ke luar angkasa. Selepas menjalankan tugas dalam misi STS-41-B, McNair kemudian terpilih menjadi salah satu awak pesawat untuk misi penerbangan STS-51-L ke luar angkasa. Misi STS-51-L ini menjadi penerbangan keduanya ke luar angkasa, disana Ronald ditugaskan sebagai salah satu dari tiga spesialis misi dati tujuh orang awak yang ikut dalam misi ini. Misi STS-51-L ini diluncurkan pada tanggal 28 Januari 1986. Ronald terbunuh ketika Challenger hancur sembilan mil di atas Samudra Atlantik, atau 73 detik setelah lepas landas. 
 
3-februari-1984-peluncuran-misi-sts-41-b-challenger-ronald-erwin-mc-nair-www-agniamedia-com
 
Ronald E. McNair tewas bersama keenam kru awak Challenger lainnya. Ronald dimakamkan di Rest Lawn Memorial Park di Lake City, Carolina Selatan. Namun pada tahun 2004 makamnya digali dan dipindahkan ke Ronald E. McNair Memorial Park, yang terletak di tempat lain di Lake City. McNair secara anumerta dianugerahi medali "the Congressional Space Medal of Honor" pada tahun 2004, bersama dengan semua anggota awak yang tewas dalam kecelakaan pesawat ruang angkasa Challenger dan pesawat ruang angkasa Columbia.

0 Response to "3 FEBRUARI 1984, PELUNCURAN MISI KE-10 PESAWAT ULANG ALIK CHALLENGER (STS-41-B)"

Post a Comment