BRAND-BRAND TERTUA YANG USIANYA SUDAH LEBIH DARI SATU ABAD

 
1. BOEING - 105 TAHUN
Boeing merupakan perusahaan yang memproduksi pesawat terbang asal Amerika Serikat dan sudah berdiri sejak tahun 1916. Boeing didirikan oleh William Edward Boeing, pada tanggal 15 Juli 1916 di Seattle dengan nama awal "Pacific Aero Products Co". Perusahaan ini berawal dari bulan Maret 1910, dimana saat itu William Boeing membeli sebuah galangan kapal Heath di Sungai Duwamish, Seattle, yang kemudian menjadi cikal bakal berdirinya perusahaan Boeing. Boeing kemudian membentuk badan hukum di Delaware, sertifikat pendirian perusahaan yang asli diajukan ke Secretary of State of Delaware pada 19 Juli 1934. Pesawat pertama yang dibangun Boeing yaitu "B&W Seaplane" berupa pesawat jenis amfibi. B&W pada nama pesawatnya diambil dari nama Boeing untuk "B" dan Westervelt untuk "W". Westervelt adalah nama seorang teman yang membantu Boeing dalam merencang pesawat, ia bernama George Conrad Westervelt, seorang insinyur Angkatan Laut Amerika Serikat.
 
perusahaan-tertua-william-edward-boeing-pendiri-perusahaan-pesawat-boeing-agniamedia-com
 
Boeing bersama Westervelt mulai merakit pesawat pertamanya tersebut di hanggar pinggir danau yang terletak di pantai timur laut dari Seattle Lake Union. Banyak dari pesawat awal Boeing merupakan pesawat amfibi. Pada tanggal 6 April 1917, AS menyatakan perang kepada Jerman yang kemudian memicu pecahnya Perang Dunia I, dan di tahun yang sama, tepatnya di tanggal 9 Mei 1917, perusahaan ini berubah nama menjadi "Boeing Airplane Company". Boeing mengambil peluang saat terjadinya perang Amerika dengan Jerman ini, dimana ia yakin bahwa Angkatan Laut AS akan membutuhkan pesawat amfibi untuk pelatihan.  Boeing kemudian mengirimkan dua Model pesawat C baru ke Pensacola, Florida di mana pesawat-pesawat tersebut akan diperuntukkan bagi Angkatan Laut Amerika Serikat. Angkatan Laut AS menyatakan bahwa mereka menyukai Model C dan melakukan pemesanan pesawat tersebut sebanyak 50 unit lebih kepada Boeing. 

Perusahaan kemudian memindahkan lokasi produksinya ke bekas fasilitas galangan kapal yang lebih besar yang dikenal sebagai Boeing Plant 1, terletak di Sungai Duwamish, negara bagian Washington. Pada tahun 1919, Boeing mengenalkan pesawat model B-1, yaitu pesawat yang mampu menampung satu pilot dan dua penumpang serta beberapa surat. Pada tanggal 24 Mei 1920, Boeing Model 8 melakukan penerbangan pertamanya. Pesawat itu adalah pesawat pertama yang terbang di atas Gunung Rainier. Pada tahun 1925, Boeing membangun pesawat surat Model 40 untuk pemerintah Amerika Serikat untuk digunakan pada rute pos udara. Pada tahun 1927, sebuah versi yang ditingkatkan dari pesawat model 40 dibangun, diberi nama Model 40A. Pada tahun yang sama, Boeing menciptakan sebuah maskapai bernama Boeing Air Transport, yang merger setahun kemudian dengan Pacific Air Transport dan Boeing Airplane Company.

Pada tanggal 27 Juli 1928, pesawat bersayap ganda Boeing 80 berkapasitas 12 penumpang melakukan penerbangan pertamanya, pesawat ini menggunakan 3 mesin dan merupakan pesawat angkutan penumpang pertama yang dibuat Boeing. Pada September 1929, pesawat 80A yang membawa delapan belas penumpang melakukan penerbangan perdana. Pada tahun 1930, Monomail, monoplane sayap rendah yang mengangkut surat, dibangun. Pada tahun 1933, Boeing 247 diperkenalkan, pesawat pertama yang benar-benar modern. Air Mail Act tahun 1934 melarang maskapai dan produsen berada di bawah payung perusahaan yang sama, sehingga perusahaan dibagi menjadi tiga perusahaan yang lebih kecil – Boeing Airplane Company, United Airlines, dan United Aircraft Corporation, pendahulu United Technologies. Akibatnya, William Boeing menjual saham dan meninggalkan Boeing. Claire Egtvedt, yang telah menjadi presiden Boeing pada tahun 1933, merangkap sebagai pemimpin perusahaan.

Pada tahun 1936 di Boeing Plant 2, pekerjaan dimulai untuk mengakomodasi produksi pesawat modern yang lebih besar. Tak lama, perjanjian dengan Pan American World Airways (Pan Am) tercapai, untuk mengembangkan dan membangun pesawat terbang komersial yang mampu mengangkut penumpang pada rute lintas samudera. Penerbangan pertama Boeing 314 dilakukan pada Juni 1938, ini adalah pesawat sipil terbesar pada masanya, dengan kapasitas 90 penumpang pada penerbangan siang, dan 40 penumpang pada penerbangan malam. Satu tahun kemudian, layanan penumpang reguler pertama dari AS ke Inggris diresmikan. Kemudian rute lainnya dibuka, sehingga Pan Am terbang dengan Boeing 314 ke berbagai destinasi di seluruh dunia. Pada tahun 1938, Boeing menyelesaikan pengerjaan Model 307 Stratoliner, yaitu pesawat pertama di dunia dengan kabin bertekanan, pesawat ini mampu menjelajahi ketinggian 20.000 kaki (6.100 m), yang juga merupakan ketinggian aman dari gangguan cuaca.

Selama masa perang dunia II, Boeing membangun sejumlah besar pesawat pengebom B-17 dan B-29. Pada masa ini Boeing menduduki peringkat kedua belas di kalangan perusahaan Amerika Serikat dalam nilai kontrak produksi masa perang. Pada awal Maret 1944, produksi telah ditingkatkan sedemikian rupa hingga lebih dari 350 pesawat dibangun setiap bulan. Setelah perang Dunia II usai, sebagian besar pesanan pesawat pengebom dibatalkan dan 70.000 orang kehilangan pekerjaan di Boeing. Pada pertengahan 1950-an teknologi telah maju secara signifikan, yang memberi Boeing peluang untuk mengembangkan dan memproduksi produk-produk baru. Salah satu yang pertama adalah rudal jarak pendek berpemandu yang digunakan untuk mencegat pesawat musuh. Pada tahun 1958, Boeing memulai pengiriman 707-nya, pesawat jet komersial pertama Amerika Serikat, sebagai jawaban terhadap De Havilland Comet Inggris, Sud Aviation Caravelle Prancis, dan Tupolev Tu-104 Soviet, yang merupakan pesawat jet komersial generasi pertama di dunia.

Boeing adalah produsen utama mesin turbin kecil selama tahun 1950-an dan 1960-an.  Pengembangan pada mesin turbin bensin dimulai tahun 1943 dan turbin bensin Boeing tersebut adalah model 502, 520, 540, 551 dan 553. Boeing membuat 2.461 mesin sebelum produksi berhenti pada bulan April 1968. Pada awal 1970-an Boeing menderita kemerosotan simultan di pengeluaran militer Perang Vietnam, melambatnya program luar angkasa saat Proyek Apollo hampir selesai, resesi tahun 1969-1970, dan utang perusahaan sebesar $2 miliar karena membangun pesawat baru 747. Pada tahun 1983, situasi ekonomi mulai membaik. Boeing merakit pesawat penumpang 737-nya yang ke-1000. Pada bulan April 1994, Boeing memperkenalkan pesawat jet komersial yang paling modern pada saat itu, pesawat bermesin ganda 777, dengan kapasitas tempat duduk sekitar 300-370 penumpang. Boeing 777 juga merupakan pesawat pertama yang disertifikasi untuk 180 menit ETOPS saat masuk ke masa layanan oleh FAA.

Pada tahun 1995, Boeing memilih untuk menghancurkan kompleks markas di East Marginal Way South daripada memperbaruinya agar sesuai dengan standar seismik terbaru. Markas dipindahkan ke bangunan yang berdekatan dan fasilitas tersebut dihancurkan pada tahun 1996. Pada tahun 1997, Boeing bermarkas di East Marginal Way South, di dekat Bandara King County, di Seattle. Pada tahun 1996, Boeing mengakuisisi unit kedirgantaraan dan pertahanan Rockwell. Unit bisnis Rockwell tersebut menjadi anak perusahaan Boeing, bernama Boeing North American, Inc. Pada bulan Agustus 1997, Boeing merger dengan McDonnell Douglas dalam pertukaran saham di bawah nama The Boeing Company. Pada bulan Januari 2000, Boeing memutuskan untuk memperluas kehadirannya di bidang kedirgantaraan lainnya dari komunikasi satelit dengan membeli Hughes Electronics. Hughes Space and Communications Company adalah perusahaan yang merintis bidang komunikasi satelit. 
 
perusahaan-tertua-boeing-international-headquarters-chicago-illinois-agniamedia-com

Pada bulan September 2001, Boeing memindahkan kantor pusatnya dari Seattle ke Chicago. Chicago, Dallas, dan Denver. Pada tahun 2004, Boeing mengakhiri produksi dari 757 setelah 1.050 pesawat diproduksi. Setelah beberapa dekade dalam kesuksesan, Boeing kehilangan basisnya atas Airbus dan kemudian kehilangan kepemimpinannya di pasar pesawat pada tahun 2003. Selanjutnya, Boeing menyederhanakan produksi dan mengalihkan perhatiannya ke model baru, Boeing 787 Dreamliner. Pada tanggal 1 Mei 2006, Boeing setuju untuk membeli Aviall, Inc. yang berbasis di Dallas, Texas. Aviall, Inc. dan anak perusahaannya, Aviall Services, Inc. dan ILS membentuk anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki Boeing Commercial Aviation Services (BCAS). Pada tanggal 18 Agustus 2007, NASA memilih Boeing sebagai kontraktor manufaktur untuk tahap atas berbahan bakar cair dari roket Ares I. 

Pada tanggal 11 Agustus 2006, Boeing sepakat untuk membentuk perusahaan patungan dengan produsen titanium Rusia terbesar, VSMPO-Avisma untuk pemesinan dari tempa titanium. Tempa itu akan digunakan pada program 787. Pada 27 Desember 2007, Boeing dan VSMPO-Avisma menciptakan perusahaan patungan, Ural Boeing Manufacturing, dan menandatangani kontrak pada pengiriman produk titanium sampai dengan tahun 2015. Pada bulan Februari 2011, Boeing menerima kontrak untuk 179 pesawat tanker KC-46 Angkatan Udara AS. Pada bulan Mei 2006, empat desain konsep sedang ditelaah oleh Boeing yang diuraikan dalam The Seattle Times berdasarkan dokumen internal perusahaan. Pada tahun 2010, Boeing menyelesaikan akuisisi Argon ST Inc. Berbasis di Fairfax, Virginia, Argon ST mengembangkan C4ISR (Command, Control, Communications, Computers, Intelligence, Surveillance, and Reconnaissance) dan sistem tempur.

Pada tahun 2015, Boeing mencatat penjualan sebesar $96.11 miliar, menduduki peringkat ke-27 dalam daftar "Fortune 500" (2015) di majalah Fortune, peringkat ke-90 dalam daftar "Fortune Global 500" (2015), dan peringkat ke-27 dalam daftar "World's Most Admired Companies" ("Perusahaan Paling Dikagumi di Dunia") tahun 2015. Boeing membuka pabrik seluas 27 acre (11 hektar) yang bernilai $1 miliar di negara bagian Washington pada 13 Mei 2016 yang akan digunakan untuk membuat sayap karbon-komposit untuk 777X, suatu langkah kunci menuju pengiriman pesawat pertama tersebut pada tahun 2020. Sekitar 1,5 persen dari karyawan Boeing berada di program Technical Fellowship, sebuah program di mana insinyur dan ilmuwan terbaik Boeing menetapkan arah teknis bagi perusahaan. Gaji rata-rata di Boeing adalah $76.784, dilaporkan oleh mantan karyawan.

2. UNITEDPARCEL SERVICE (UPS) - 114 TAHUN
United Parcel Service adalah perusahaan pengiriman paket terbesar di dunia dan pemimpin layanan transportasi khusus dan logistik global. Perusahaan pengiriman dokumen dan paket asal Amerika Serikat ini sudah ada sejak tahun 1907, dimana perusahaan ini berdiri karena adanya desakan besar dari kebutuhan pasar Amerika Serikat akan adanya jasa pengiriman. Selain bisnis pengantaran paket, merek UPS (sebagaimana FedEx),  juga digunakan untuk menandai sejumlah divisi dan anak usahanya, seperti maskapai penerbangan kargonya (UPS Airlines), bisnis truk kargo (UPS Freight), dan maskapai penerbangan drone pengantaran (UPS Flight Forward). Lokasi kantor pusat United Parcel Service (UPS) berada di di Sandy Springs, Georgia, yang merupakan bagian dari kawasan metropolitan Atlanta Raya. 
 
perusahaan-tertua-ups-tokoh-pendiri-james-e-casey-dan-claude-ryan-agniamedia-com
 
Peusahaan pengiriman yang menjadi cikal bakal berdirinya United Parcel Service (UPS) adalah American Messenger Company yang didirikan oleh James E. Casey dan Claude Ryan pada tanggal 28 Agustus 1907 di Seattle, Washington. Perusahaan ini berdiri dengan menggunakan modal hutang sebesar 100 USD, dan operasional pengiriman pada masa-masa awal dilakukan dengan berjalan kaki atau bersepeda. Fokus utama American Messenger Company adalah pengantaran paket ke toko ritel dan pengantaran surat ke klien terbesarnya, yakni Pos Amerika Serikat. Pada tahun 1913, perusahaan ini membeli sebuah Ford Model T sebagai kendaraan pengantaran pertamanya. Casey dan Ryan kemudian bergabung dengan kompetitornya, Evert McCabe, untuk membentuk Merchants Parcel Delivery. Pengantaran terkonsolidasi kemudian diperkenalkan, yaitu menggabungkan paket yang dialamatkan ke satu wilayah kedalam satu kendaraan pengantaran. 
 
perusahaan-tertua-ups-kendaraan-pengiriman-model-t-ford-pertama-tahun-1912-agniamedia-com
 
Tahun 1916, Charlie Soderstrom bergabung ke Merchants Parcel Delivery dan membawa lebih banyak kendaraan untuk menumbuhkan bisnis pengantaran dari perusahaan ini. Tahun 1919, perusahaan ini berekpansi ke luar Seattle, yakni ke Oakland, California, dan mengubah namanya menjadi United Parcel Service. Perubahan nama tersebut bertujuan untuk mengingatkan perusahaan ini bahwa ekspansi operasi pengantaran parselnya masih berada di satu naungan organisasi. Tahun 1922, perusahaan ini mengakuisisi perusahaan jasa pos universal asal Los Angeles, California dan melalui perusahaan tersebut UPS pun menjadi satu-satunya perusahaan di Amerika Serikat yang menawarkan jasa pos universal. Pada awalnya, pos universal hanya terbatas pada wilayah kecil di sekitar Los Angeles, namun pada tahun 1927, telah dikembangkan hingga 125 mil di luar Los Angeles.

Tahun 1924, sebuah sistem sabuk berjalan diperkenalkan untuk menangani paket yang dikirimkan melalui UPS. Tahun 1930,  jasa terkonsolidasi mulai ditawarkan di New York City, dan kemudian di kota besar lain di Timur dan Barat Tengah. Tahun 1953, UPS menggunakan status pos universal di luar California dan  Chicago, Illinois menjadi kota pertama penerapannya. Tahun 1929, UPS menawarkan pengantaran via udara untuk pertama kalinya, menggunakan maskapai penerbangan swasta, namun karena minimnya paket yang dikirim via udara, layanan ini akhirnya ditutup. Kemudian pada tahun 1953, UPS melanjutkan kembali pengantaran via udara dengan nama UPS Blue Label Air, yang menawarkan pengantaran selama dua hari ke kota besar di Pesisir Timur dan Pesisir Barat.

Tahun 1975, UPS memindahkan kantor pusatnya ke Greenwich, Connecticut, dan mulai menawarkan layanan ke 48 negara bagian di daratan utama Amerika Serikat. Di tahun yang sama UPS juga mendirikan operasi di Kanada, dimana pada tanggal 28 Februari 1975, UPS Ltd. (yang kemudian menjadi UPS Canada Ltd.) mulai beroperasi di Toronto, Ontario, dan kantor pusat UPS di Kanada saat ini terletak di Burlington, Ontario. Tahun 1976, UPS mendirikan operasi domestik di Jerman Barat. Tahun 1988, UPS Airlines resmi diluncurkan setelah disetujui oleh FAA, dan menjadi maskapai penerbangan yang paling cepat tumbuh dalam sejarah FAA. Tahun 1989, jasa pengantaran domestik via udara juga mulai ditawarkan di Jerman. Tahun 1991, UPS merelokasi kantor pusatnya ke Sandy Springs, Georgia, suburban Atlanta.

Tahun 1992, UPS mengakuisisi Haulfast dan Carryfast, lalu mengubah namanya menjadi UPS Supply Chain Solutions. Di tahun yang sama UPS mulai melacak semua pengantaran via darat secara elektronik. Tahun 1994, UPS.com resmi diluncurkan, dan menyediakan antarmuka untuk membuat informasi yang sebelumnya hanya dapat diakses oleh internal UPS, sekarang  dapat diakses oleh masyarakat umum. Tahun 1995, UPS mengakuisisi SonicAir untuk dapat menawarkan logistik suku cadang dan berkompetisi dengan Choice Logistics. Di tahun yang sama, UPS meluncurkan UPS Logistics Group untuk memfasilitasi jasa manajemen rantai pasok global dan konsultansi sesuai kebutuhan kliennya. Tahun 1997, terjadi sebuah mogok kerja yang dilakukan oleh 185.000 anggota Teamsters dan membuat operasi UPS terhenti selama 16 hari.

Tahun 1998, UPS Capital didirikan untuk mengembangkan bisnisnya melalui jasa keuangan komprehensif terintegrasi. Tahun 1999, UPS mengakuisisi Challenge Air untuk mengembangkan operasinya di Amerika Latin. Pada tanggal 10 November 1999, UPS resmi menjadi sebuah perusahaan publik, setelah melakukan penawaran saham pertama (IPO) terbesar di abad ke-20. Tahun 2001, UPS mengakuisisi Mail Boxes Etc., Inc dan pada tahun 2003, sekitar 3.000 gerai Mail Boxes Etc., Inc. diubah namanya menjadi The UPS Store. Tahun 2004, UPS masuk ke bisnis kargo dengan membeli Menlo Worldwide Forwarding, bekas anak usaha Menlo Worldwide, yang kemudian diubah namanya menjadi UPS Supply Chain Solutions.

Pada 5 Agustus 2005, UPS telah mengakuisisi perusahaan pengangkutan barang dengan truk, yaitu Overnite Transportation. Di tahun yang sama UPS juga mulai menawarkan jasa pengantaran non-stop antara Guangzhou dan Amerika Serikat. Tanggal 28 April 2006, Overnite resmi diubah namanya menjadi UPS Freight. Tanggal 3 Oktober 2005, UPS menyelesaikan pembelian Lynx Express, salah satu pengantar parsel independen terbesar di Britania Raya. Tanggal 28 Agustus 2007, United Parcel Service merayakan hari jadinya yang ke-100. Tahun 2008,  All Nippon Airways, anggota Star Alliance, dan UPS membentuk sebuah aliansi kargo dan code-share untuk mengangkut kargo anggotanya, mirip seperti aliansi maskapai penerbangan. Pada bulan Februari 2012, UPS resmi mengakuisisi Kiala asal Brussels, yang menyediakan opsi bagi peritel e-commerce untuk mengantarkan paketnya ke gerai konvensional.

3. SHELL - 114 TAHUN
Perusahaan yang beroperasi dibidang minyak dan gas multinasional ini berdiri sejak tahun 1907. Perusahaan dengan nama Royal Dutch Shell plc. ini, sekarang merupakan perusahaan terbesar ketujuh di dunia, terbentuk dari hasil penggabungan dua perusahaan yaitu Royal Dutch Petroleum dan Shell Transport & Trading. Royal Dutch Shell plc. juga telah tumbuh menjadi salah satu dari enam perusahaan minyak dan gas terbesar di dunia, bahkan disebut-sebut sebagai salah satu Perusahaan paling berharga di dunia. Shell terintegrasi secara vertikal, dan aktif di setiap tahap dalam industri minyak dan gas, termasuk eksplorasi dan produksi, pemurnian, distribusi dan pemasaran, petrokimia, dan pembangkitan listrik. 
 
perusahaan-tertua-shell-kantor-pusat-shell-di-den-haag-belanda-agniamedia-com
 
Pada bulan Februari 1907, Shell Group terbentuk dari hasil penggabungan perusahaan Shell Transport and Trading Company Ltd dari Inggris dan Royal Dutch Petroleum Company dari Belanda. Shell, sebelum menjadi perusahaan besar, dulunya adalah sebuah toko kecil yang menjual cangkang kerang laut (Shell) dan barang antik, toko ini adalah milik keluarga Samuel yang telah berdiri sejak awal abad ke-19 dan beroperasi di Houndsditch, London. Toko kecil ini mulai mengembangkan usahanya dengan mengimpor dan menjual kerang laut, dimana kerang laut yang dalam bahasa inggris disebut SHELL, kemudian digunakan untuk logo dari perusahaan raksasa ini. Perusahaan Shell sendiri didirikan oleh Marcus Samuel bersama saudaranya Samuel Samuel yang merupakan anak pemilik toko kerang laut tadi, didirikan pada tahun 1897 di 1st Viscount Bearsted, Inggris dengan nama  Shell Transport and Trading Company.

Shell beroperasi sebagai perusahaan dimana kedua perusahaan induknya yang bergabung tetap mempertahankan keberadaannya, namun beroperasi sebagai satu unit, untuk tujuan bisnis. Sesuai perjanjian, Royal Dutch Petroleum memegang 60% saham di Shell, sementara "Shell" memegang 40% sisanya. Disisi lain Royal Dutch Petroleum bertugas memimpin proses produksi dan pengolahan, sementara "Shell" bertugas memimpin proses transportasi dan penyimpanan dari produk yang telah selesai diolah. Selama Perang Dunia I, Shell adalah pemasok bahan bakar utama untuk British Expeditionary Force. Shell juga merupakan pemasok tunggal bahan bakar dirgantara, dan memasok 80% TNT yang digunakan oleh Angkatan Darat Inggris. Shell juga memperbantukan seluruh kapalnya ke Angkatan Laut Inggris.
 
perusahaan-tertua-shell-sumur-minyak-pangkalan-badran-sumatera-utara-awal-berdirinya-shell-agniamedia-com
 
Tahun 1919, Shell mengambil alih Mexican Eagle Petroleum Company, dan pada tahun 1921 membentuk Shell-Mex Limited yang memasarkan produknya di Inggris dengan merek "Shell" dan "Eagle". Tahun1929,  Shell Chemicals resmi didirikan. dan di akhir dekade 1920an, Shell pun berhasil menjadi perusahaan minyak terkemuka di dunia, dengan memproduksi 11% dari seluruh minyak mentah yang diproduksi pada saat itu. Tahun 1931, Shell Mex House selesai dibangun, dan sempat menjadi kantor pusat pemasaran Shell. Tahun 1932, Shell-Mex menggabungkan divisi pemasarannya di Inggris dengan divisi pemasaran British Petroleum, untuk membentuk Shell-Mex and BP, perusahaan ini beroperasi hingga tahun 1975, lalu keduanya dipisahkan kembali.

Tahun 1945,  kantor Shell di Kopenhagen, yang pada saat itu sedang digunakan oleh Gestapo, dibom oleh pesawat Mosquitoes milik Angkatan Udara Inggris dalam rangka Operasi Carthage. Tahun 1952, Shell menjadi perusahaan asal Belanda pertama yang membeli dan menggunakan komputer. Komputer tersebut adalah Ferranti Mark 1, yang dirakit dan digunakan di laboratorium milik Shell di Amsterdam. Tahun 1970, Shell mengakuisisi Billiton, namun dijual kembali oleh Shell pada tahun 1994, dan sekarang perusahaan ini menjadi bagian dari BHP Billiton, sebuah perusahaan pertambangan. Tahun 2004, Shell Group akan melakukan restrukturisasi dengan membentuk sebuah perusahaan induk baru bernama Royal Dutch Shell plc, restrukturisasi ini selesai pada tanggal 20 Juli 2005.

Pada bulan Februari 2010, Shell dan Cosan mengadakan joint venture dengan membentuk Raízen di Brazil. Pada bulan Maret 2010, Shell mengumumkan penjualan beberapa asetnya, termasuk aset produksi LPGnya.  Pada bulan Juni 2010, Shell setuju untuk mengakuisisi seluruh aset milik East Resources. Selama tahun 2013, Shell mulai menjual aset gas serpihnya di Amerika Serikat, serta menunda proyek gas yang rencananya akan dibangun di Louisiana. Pada tanggal 8 April 2016, Shell mengumumkan bahwa mereka telah setuju untuk membeli BG Group, dimana pembelian ini menjadikan Shell berhasil menyalip Chevron Corporation, untuk menjadi perusahaan minyak swasta terbesar kedua di dunia.

4. TARGET CORPORATION - 119 TAHUN
Merupakan perusahaan ritel asal Amerika yang didirkan pada tahun 1902. Target Corporation adalah pengecer diskon terbesar kedua di Amerika Serikat, setelah Walmart. Perusahaan ini berkantor pusat di Minneapolis, Minnesota dan menjadi perusahaan yang masuk peringkat ke-36 pada Fortune 500 hingga 2013 dan merupakan komponen dari indeks Standard & Poor's 500. Lisensi merek dagang ini dimiliki oleh Wesfarmers, pemilik terpisah dari jaringan Target Australia "racing apparel" Target Corporation. 

Target Corporation didirikan pada tahun 1902 oleh George Draper Dayton, berawal dari membeli sebidang tanah gedung Goodfellow & co di Nicollet Avenue, Minneapolis. Dayton kemudian menyulapnya menjadi sebuah toko yang ia beri nama Goodfellow Dry Goods pada Juni 1902, lalu berganti nama menjadi Dayton's Dry Goods store Company pada tahun 1903. Pada tahun 1910 perusahaan ini berganti nama menjadi Dayton Commpany, dimana Dayton mengoperasikan perusahaan tersebut sebagai perusahaan keluarga dan ia sendiri yang memegang kendali ketat dan menerapkan pedoman Presbyterian yang ketat pula. Presbiterianisme adalah bagian dari tradisi reformasi Protestantisme yang berasal dari Inggris Raya, khususnya Skotlandia. Akibatnya, toko-toko milik Dayton melarang penjualan alkohol, menolak iklat di surat kabar yang mensponsori minuman keras, dan tidak mengizinkan segala jenis aktivitas bisnis pada hari Minggu. 
 
 
Dayton Company bertransformasi menjadi bisnis jutaan dolar (14 juta dolar AS) yang menempati gedung enam lantai di tahun 1920-an. Sebelum wafat pada 1938, Dayton mentrasnfer sebagian bisnis kepada putranya Nelson. Di tangan anaknya, Nelson, perusahaan itu melakukan ekspansi pertamanya dengan mengakuisisi toko perhiasan JB Hudson & Son tepat sebelum Wall Street Crash tahun 1929. Pada tahun 1956, Dayton membuka Southdale Center, pusat perbelanjaan dua tingkat di pinggiran kota Minneapolis, Edina. Karena hanya ada 113 hari belanja dengan cuaca bagus dalam setahun di Minneapolis, perusahaan membangun mal dalam ruangan, sehingga menjadikannya pusat perbelanjaan tertutup pertama di dunia. Perusahaan Dayton menjadi jaringan ritel dengan pembukaan department store keduanya di Southdale.

Setelah pendiriannya, perusahaan kembali mendirikan ritel diskon lain pada 1962, mengincar Roseville, Minnesota sebagai unit pertama. Di tahun 1966, Dalton memasuki pasar buku ritel ditandai dengan dibukanya B. Dalton Bookstores. Pada tahun 1967 perusahaan mengubah namanya menjadi Dayton Corporation dan melakukan penawaran saham publik pertamanya. Tahun itu, ia juga mengakuisisi San Francisco's Shreve and Company, yang bergabung dengan J.B. Hudson untuk membentuk Dayton Jewellers. Pada tahun 1968 ia membeli The Pickwick Book Shops di Los Angeles dan menggabungkannya dengan B. Dalton. Juga pada tahun 1968 perusahaan mengakuisisi department store di Oregon dan Arizona. Tahun berikutnya membawa akuisisi J.E. Caldwell, rantai toko perhiasan yang berbasis di Philadelphia, dan Lechmere, pengecer Boston.
 
perusahaan-tertua-target-corporation-daytons-departement-store-cikal-bakal-dari-target-corporation-agniamedia-com
 
Akuisisi besar pun terjadi pada 1969 ketika Dayton mengambil alih JL Hudson Company. Penggabungan itu menghasilkan Dayton Hudson Corporation. Sahamnya kemudian terdaftar di Bursa Efek New York. Dengan penggabungan tersebut, Dayton Foundation mengubah namanya menjadi Dayton Hudson Foundation. Sejak 1946, 5 persen dari penghasilan kena pajak Dayton Company disumbangkan ke yayasan, yang terus berlanjut setelah merger. Pada penutupan tahun 1996 yayasan telah menyumbangkan lebih dari 352 juta dolar untuk program-program berbasis sosial dan seni. Perusahaan membukukan pendapatannya dengan melampaui 1 miliar dolar pada tahun 1971. Dayton Hudson kembali mengambil alih Mervyn's, toko serba ada dengan harga menengah, pada tahun 1978. Tahun itu Dayton Hudson menjadi pengecer barang dagangan umum terbesar ketujuh di Amerika Serikat.

Seiring dengan perluasan toko serba ada tradisional di sepanjang Pantai Timur, enam Target Super baru direncanakan untuk tahun 1996 saja. Juga diperkenalkan pada tahun 1995 adalah Target Guest Card, kartu kredit toko pertama dalam industri ritel diskon. Pada tahun 1998, Kartu Tamu telah menarik sembilan juta akun. Dominasi yang berkembang dari peritel diskon ini membuat korporasi mengubah namanya menjadi Target Corporation pada Januari 2000. Selama periode yang sama, perusahaan secara diam-diam mengembangkan strategi e-commerce yang melibatkan pengelolaan distribusi online-nya sendiri. Ia membeli Rivertown Trading Company, sebuah firma pemesanan lewat pos yang berbasis di Kota Kembar, pada tahun 1998 seharga 120 juta dolar untuk menangani layanan pemenuhan, pemasaran, dan distribusi untuk upaya e-niaga dari semua unit ritel korporasi.

Ritel online memperoleh profil yang lebih besar di awal tahun 2000 dengan pembentukan unit e-commerce terpisah yang disebut Target Direct. Situs web merek toko baru diluncurkan akhir tahun itu. Di Target Stores (nama resmi divisi diskon), sementara itu, penggunaan Target Guest Card mulai stabil karena konsumen lebih tertarik pada kartu Visa dan MasterCard pihak ketiga, sehingga mengurangi penggunaan kartu label pribadi. Pengujian kartu Visa Target dimulai pada musim gugur tahun 2000, dan pada awal tahun 2003 hampir enam juta akun Guest Card telah diubah menjadi kartu Visa yang baru. Target terus berkembang di awal tahun 2000-an, menambahkan 62 toko diskon ke total serta 32 toko SuperTarget baru selama tahun fiskal 2002, sehingga total keseluruhan menjadi hampir 1.150 dan jumlah SuperTarget menjadi sekitar 100. Pada saat ini, Target Divisi toko menghasilkan 84 persen dari pendapatan perusahaan induk.
 
perusahaan-tertua-target-corporation-salah-satu-gedung-target-departement-store-agniamedia-com
 
Pada tanggal 9 Januari 2008, CEO Bob Ulrich mengumumkan rencana pensiunnya, dan menunjuk Gregg Steinhafel untuk menggantikannya sebagai CEO. Pada tanggal 4 Maret 2009, Target diperluas ke luar benua AS untuk pertama kalinya. Dua toko dibuka di pulau Oahu di Hawaii, bersama dengan dua toko di Alaska. Pada bulan Juni 2010, Target mengumumkan tujuan amalnya untuk menyumbangkan 1 miliar dolar kepada badan amal pendidikan pada tahun 2015. Pada tahun 2011, Target mengumumkan ekspansi internasional pertamanya dengan mengakuisisi jaringan ritel Zellers, dengan biaya 1,8 miliar dolar. Target Kanada menargetkan memiliki 150 toko pada tahun 2014. Target pada 2019 atau ketika pandemi Covid-19 muncul dikabarkan telah menjadi salah satu pemenang besar selama pandemi. Itu terjadi berkat penawaran bahan makanan yang dijual secara daring. 

Saat ini Target Corporation telah memiliki cabang sebanyak lebih dari 1.600 toko dan merupakan pesaing utama dari Walmart dan Amazon. Target Corporation telah membuat taruhan besar dalam memperbarui merek, merobak toko, dan menyelenggarakan upaya e-niaga di tengah persaingan ketat. Dalam praktiknya, kesemuanya itu telah terbayar dengan sangat baik. Kekuatan finansial Target di tahun 2019 tercatat cukup fantastis dengan kenaikan 4,8 persen pada pendapatannya menjadi 75,35 miliar dolar AS dari tahun 2018. Sementara itu untuk keuntungan dan asetnya masing-masing di angka 2,93 miliar dolar dan 41,29 miliar dolar dalam tahun itu. Untuk 2020 sendiri, Target sukses membukukan pendapatan sebesar 88,62 miliar dolar. Di sisi lain, laba bersihnya pun ikut naik menjadi 3,82 miliar dolar. Untuk market valuenya sendiri, Target sukses mencatatkan angka 94,29 miliar dolar. Singkatnya, kondisi keuangan Target membaik, serta posisinya dalam daftar pemeringkat perusahaan terkaya Fortune Global 500 di urutan ke-117.

5. COCA-COLA - 129 TAHUN
Brand minuman bersoda ini berdiri sejak 1892 di Atlanta, Georgia, Amerika Serikat. Perusahaan ini terkenal dengan produk utama Coca-Cola, yang formulanya ditemukan oleh seorang ahli farmasi John Stith Pemberton pada 8 Mei 1886 di Columbus, Georgia. Beberapa sumber menyebutkan, minuman tersebut berbahan ekstrak daun koka yang merupakan bahan baku kokain yang dicampur dengan tambahan kafein dari kacang kola. Itu sebabnya, minuman tersebut diberi nama Coca-Cola yang berasal dari nama kedua ekstrak tersebut. Namun pada tahun 1903, ekstrak daun kola dihilangkan dari formula karena dilarang. Formula dan dan merek Coca-Cola tersebut kemudian dibeli pada 1889 oleh Asa Griggs Candler, Di tangan Candler, penjualan minuman Coca-Cola semakin melejit, dari awalnya 9.000 galon di tahun 1890 menjadi 370.877 galon di tahun 1900. 
 
perusahaan-tertua-coca-cola-ditemukan-oleh-ahli-farmasi-john-stith-pemberton-tahun-1886-agniamedia-com
 
Lantaran semakin diterima pasar, Coca-Cola kemudian mendirikan beberapa pabrik di Dallas, Los Angeles, dan Philadelphia. Selain laris manis di AS, penjualannya juga bagus di Kanada. Lalu di tahun 1899, perusahaan sempat menandatangani perjanjian kerja sama dengan perusahaan produsen dan distributor botol. Pihak kedua itu diberikan hak lisensi untuk membeli sirup, memproduksi botol, dan mendistribusikan minuman dengan merek Coca-Cola dari Coca-Cola Company. Perjanjian lisensi itu menjadi dasar sistem distribusi unik yang sampai sekarang menjadi ciri khas Coca-Cola hingga sampai saat ini. Pada tahun 1892 atau saat baru berdiri, nilai perusahaan tersebut adalah sebesar 100.000 dollar AS. Nilainya melonjak menjadi 25 juta dollar AS pada tahun 1919 atau saat perusahaan itu dijual ke sekelompok investor yang dipimpin pengusaha asal Atlanta, Ernest Woodruff. Putranya, Robert Winship Woodruff, memimpin perusahaan sebagai CEO Coca-Cola Company selama lebih dari tiga dekade, dari tahun 1923 hingga 1955.

Tahun-tahun setelah Perang Dunia II jadi era kejayaan Coca-Cola. Produk perusahaan tersebut mulai dijual ke banyak negara. Pada tahun 1946, perusahaan membeli hak Fanta, merek minuman ringan yang sebelumnya dikembangkan di Jerman. Perusahaan juga mendaftarkan botol kaca pada tahun 1960. Botol kaca ikonik isi ulang yang kini sudah banyak berganti dengan botol plastik. Kemudian di tahun 1961, perusahaan mulai memperkenalkan minuman rasa lemon bernama Sprite, lalu minuman bermerek Tab pada tahun 1963 yang diklaim sebagai minuman bebas gula. Perusahaan juga melebarkan sayapnya ke produksi minuman juz jeruk. Coca-Cola tidak mendirikan perusahaan pengolahan jeruk baru, tapi membeli perusahaan lainnya bernama Minute Maid Corporation, yang diakuisisi pada tahun 1960.

Pada tahun 1978 Coca-Cola menjadi satu-satunya perusahaan yang diizinkan untuk menjual minuman kemasan dingin di China. Pada tahun 1982 perusahaan memperkenalkan minuman ringan rendah kalori bebas gula Diet Coke. Perusahaan tersebut terus mengembangkan beberapa formula rasa baru agar penjualan tidak menurun. Namun beberapa varian rasa baru tidak diterima dengan baik dan memicu kekesalan konsumen. Hal itu mendorong Coca-Cola kembali menghidupkan formula lama yang disebut sebagai Coca-Cola Classic. Perusahaan memperluas lini bisnisnya. Tahun 1982, Coca-Cola mulai menjadi pemegang saham di Columbia Pictures Industries Inc, sebuah perusahaan pembuat film kenamaan di Negeri Paman Sam. Tahun 1990-an adalah era di mana perusahaan semakin memperluas pasarnya di Benua Asia dan Eropa. Di tahun-tahun itu pula, Coca-Cola mulai memperkenalkan botol plastik.
 
perusahaan-tertua-coca-cola-tumbuh-menjadi-perusahaan-cola-terbesar-di-dunia-agniamedia-com
 
Pada tahun 1993, merek minuman cola India Thums Up diakuisisi oleh Coca Cola dan merek Barq's yang juga diakuisisi pada tahun 1995. Tahun 2001, perusahaan ini mengakuisisi merek Odwalla untuk produk-produk jus buah, smoothies, dan bar. Kemudian pada  tahun 2007, perusahaan ini mengakuisisi Fuze Beverage dari pendirinya Lance Collins and Castanea Partners. Perusahaan ini terus menciptakan merek baru mendampingi minuman Coca-Cola. Beberapa merek minuman milik Coca-Cola antara lain Powerade, Qoo, Maaza, Inka Kola, dan Thums Up. Lalu terakhir di tahun 2005, perusahaan meluncurkan produk Coca-Cola Zero yang diklaim perusahaan sebagai minuman tanpa kalori namun tetap dengan rasa Coca-Cola asli. 

6. PEUGEOT - 211 TAHUN

Peugeot berdiri pada tahun 1810, awalnya perusahaan ini meproduksi perkakas dan sepeda, namun saat ini lebih dikenal sebagai produsen mobil. Berawal dari sebuah usaha keluarga yang didirikan pada tahun 1810, oleh dua bersaudara, Jean Pierre II dan Jean Frederic Peugeot. Pada awal usahanya, Peugeot belum memproduksi sebuah kendaraan, melainkan masih berupa bisnis keluarga yang memiliki spesialisasi membuat alat perkakas, seperti gergaji.  Pada tahun 1840, Peugeot mulai melebarkan sayapnya dengan memproduksi alat penggiling kopi beserta peralatan dapur lainnya. Pada tanggal 20 November 1858, Émile Peugeot mengusulkan penggunaan merek dagang singa yang masih dipakai hingga saat ini. Sehingga seluruh produk alat perkakas Peugeot, sudah dilengkapi dengan logo bergambar singa.

Pada tahun 1830, usaha ini berkembang menjadi perusahaan produsen sepeda yang memiliki bentuk unik. Kendaraan roda dua yang diberi nama "Le Grand Bi" ini, punya keunikan dengan bentuk ban depan yang lebih besar dari ban belakangnya. Berawal dari sepeda itu lah, Armand mulai tertarik dengan industri kendaraan beroda, apalagi setelah dirinya bertemu dengan Gottlieb Daimler yang merupakan tokoh dibalik terciptanya mobil pertama, Benz-Patent Motorwagen. Lalu pada tahun 1882, berkembang menjadi produsen sepeda motor dan di tahun 1898 meningkat menjadi perusahaan yang memproduksi mobil. Pada tahun 1889, Armand Peugeot merakit mobil pertama Peugeot, yakni sebuah mobil uap beroda tiga, bersama seorang insinyur bernama Leon Serpollet. Sukses dengan mobil pertamanya Armand melanjutkan inovasinya dengan memproduksi mobil roda empat pertamanya di 1890. 
 
perusahaan-tertua-peugeot-pabrik-pertama-di-wilayah-audincort-agniamedia-com
 
Mobil kedua tersebut menjadi mobil bermesin bensin pertama yang diciptakan oleh Peugeot. Mobil yang diberi nama Tipe 2 ini masih mengadopsi mesin bensin yang dihibahkan oleh Daimler. Menyusul hadirnya mobil Tipe 2, Armand pun akhirnya resmi memproduksi massal mobil pertamanya di tahun 1891. Mobil bernama Tipe 3 ini merupakan penyempurnaan dari mobil Tipe 2. Berkat kesuksesan memproduksi beberapa mobil serta keikutsertaannya di ajang balap mobil, akhirnya pada 1896, Peugeot mengawali kiprahnya di dunia otomotif dengan mendirikan Automobiles Peugeot yang memproduksi sepeda dan mobil. Pabrik pertama Peugeot pun resmi didirikan pada tahun 189 di wilayah Audincort, dengan menggunakan sebuah pabrik bekas yang lama tidak dipakai. Berselang setahun kemudian, tepatnya 1898, pabrik kedua Peugeot juga dibuka di wilayah Lille, Prancis.

Setelah lebih dari 10 tahun sukses memproduksi berbagai jenis kendaraan, pada tahun 1912 Peugeot resmi memperkenalkan pabriknya yang terbesar dan bertahan hingga saat ini. Pabrik yang berlokasi di wilayah Sochaux, Prancis ini, kini juga dilengkapi dengan museum Peugeot yang menampilkan sejarah perjalanan Peugeot beserta koleksi mobil-mobil lawasnya. Tahun 1929 menjadi awal mula Peugeot memberi nama mobilnya dengan 3 angka dan angka nol di tengahnya. Mobil bernama 201 ini juga menjadi mobil Peugeot pertama yang menggunakan bodi tertutup dan penggerak roda depan independen. Selain menghadirkan mobil bermesin bensin, Peugeot juga turut meluncurkan mobil pertamanya yang menggunakan mesin diesel pada 1936. Kala itu, mayoritas mobil Van dan mobil barang Peugeot, telah menggunakan mesin diesel ini.

Tidak puas dengan hanya memiliki mobil bermesin bensin dan diesel, pada 1941 Peugeot memperkenalkan mobil kecilnya yang menggunakan tenaga listrik. Ini menjadi Peugeot listrik pertama yang diluncurkan. Tahun 1955 bisa dibilang menjadi awal lahirnya mobil-mobil Peugeot yang memiliki bentuk Indah. Peugeot 403 lah menjadi mobil pertama Peugeot yang berkolaborasi dengan Pininfarina. Di tahun ini juga, Peugeot menjadi pabrikan otomotif pertama yang memperkenalkan teknologi electromagnetic clutch fan pada sebuah kendaraan. Kesuksesan Peugeot sebagai pabrikan mobil diakui oleh pasar Eropa pada 1969. Peugeot 504 yang menjadi sedan andalan saat itu, berhasil meraih gelar European Car of the Year. Peugeot 504 juga menjadi salah satu mobil yang diproduksi cukup lama, yakni hingga 2006 dengan jumlah produksi 3,7 juta unit di seluruh dunia.

Peugeot juga terkenal aktif di dunia motorsport, seperti Le Mans 24 Hours hingga berbagai ajang reli. Tahun 1937, menjadi awal keikutsertaan Peugeot di ajang balap ketahanan Le Mans 24 Hours, dengan menggunakan Peugeot 302 dan 402. Setelah sempat redup beberapa tahun, eksistensi Peugeot di ajang balap ketahanan itu berlanjut pada 1991 hingga 1993. Menggunakan Peugeot 905, jenama asal Prancis ini sukses menjuarai beberapa tahun ajang balapan ketahanan itu. Berlanjut di 2007 hingga 2011, Peugeot kembali ikut serta di balapan tersebut dengan menggunakan 908. Tidak hanya aktif di balap aspal saja, Peugeot juga mengawali kiprahnya di ajang balap reli pada 1963. Kala itu, Peugeot mengikuti ajang balapan East African Safari Rally dengan menggunakan sedan 404. Ketertarikan Peugeot di ajang balap reli berlanjut pada 1974 hingga 1978 dengan 504 hatchback. 

Tahun 1985 hingga 1986, menjadi awal kesuksesan Peugeot di ajang balap reli, kala itu Peugeot 205 T16 menjadi jawara World Rally Championship. Selain ajang WRC, Peugeot juga mencoba peruntungannya dengan ikut andil dalam balapan reli paris dakar pada 1987 hingga 1988 dengan 205, dan 1989 hingga 1990 dengan 405 T16. Terakhir, Peugeot sukses memecahkan rekor Pikes Peak dengan 208 T16 dan menjuarai reli paris dakar dengan 2008 DKR dan 3008 DKR. Peugeot pertama kali masuk ke pasar Indonesia pada 1970, melalui anak perusahaan Astra International, yakni PT Multi France Motor, Peugeot memulai kiprahnya di tanah air. Terbaru, Peugeot baru saja meluncurkan dua SUV andalannya, 3008 dan 5008 varian Allure Plus pada 2019 lalu. Kehadiran dua mobil itu diharapkan bisa membangkitkan kembali merek Peugeot di Indonesia yang telah lama tertidur.

0 Response to "BRAND-BRAND TERTUA YANG USIANYA SUDAH LEBIH DARI SATU ABAD"

Post a Comment